Dermatofitosis ( Tinea kruris)

Dermatofitosis merupakan penyakit yang pada bagian yang memiliki jaringan tanduk seperti sratum korneum pada epidermis, rambut dan kuku. Penyebabnya adalah jenis jamur Dermatofita. Diantara penyakit Dermatofitosis adalah Tinea kruris.
Tinea kruris disebabkan oleh jamur dari golongan E.Floccosum, T. Rubrum, dan T. Mentagrophytes

Gejala awal adalah :
* Gatal pada daerah sela paha, bisa salah satu ataupun keduanya dan bisa gatal yang menghebat
* Muncul lenting-lenting kemerahan, kadang ada yang berisi nanah
* Pada derah yang menyembuh, akan terlihat area yang bersisik

Penanganan :
* Menjaga daerah yang terkena gejala tersebut tetap dalam keadaan kering
* Memakai pakaian yang menyerap keringat dan tidak ketat

Pengobatan :
Pengobatan secara topikal dengan menggunakan salep yang mengandung ketokonazol, dan bisa dikombinasi dengan obat oral. Untuk pengobatan topikal, dilakukan 2-3 kali sehari dan bisa ditaburi bedak agar salep yang dioleskan tidak mudah hilang akibat gesekan dengan pakaian. Pengobatan oral dilakukan 1 hari sekali sehabis makan agar obat dapat terserap sempurna.
Pakaian yang telah dipakai sebaiknya direndam dalam larutan antiseptik selama kurang lebih 2 jam, jemur di bawah panas matahari dan selalu menyetrika sebelum dipakai. Tujuanya adalah agar jamur tidak berkembang atau mati.
Jika anda mengalami gejala seperti di atas, segera periksa bagian tersebut atau langsung diperiksakan ke dokter untuk penanganan lebih lanjut. Selalu menjaga kebersihan dan mengganti pakaian minimal 2 kali sehari.
Semoga bermanfaat.

Sumber :
http://medisdankomputer.co.cc
http://www.klikdokter.com
http://www.mycology.adelaide.edu.au